Hari sabtu 26 Mei 2012, saya membuat survey dengan tema Kuliah Online , yang berjudul Ketertarikan Dengan Kuliah Online. Dimana saya ingin mengetahui apakah mahasiswa lebih menyukai Kuliah dengan cara Online atau tatap muka.
Dan lokasi yang saya gunakan terletak di Lingkungan Fakultas Psikologi USU sekaligus yang menjadi objek survei saya adalah mahasiswa Psikologi USU angkatan 2011.
Berikut adalah soal dari kuisioner saya :
- Saya merasa senang jika dosen mengadakan kuliah secara online
- Saya sudah siap dengan yang namanya kuliah secara online
- Saya merasa kuliah online sangat menguntungkan baik dari segi transportasi juga dalam penggunaan kertas (buku textbook)
- Saya sudah cukup paham bagaimana melakukan kuliah secara online
- Saya lebih mudah paham belajar di kuliah online di bandingkan dengan kuliah tatap muka
- Saya tidak mudah merasa bosan dalam perkuliahan online
Dimana survei saya akhiri pada hari Rabu 6 Juni 2012, dengan total responded 54 orang dan 3 di antaranya incomplete. Maka saya hanya akan menggunakan 51 orang yang complete saja (ini melewati batas yang ditentukan dimana seharusnya hanya 50 orang)
Berikut nama-nama responden :
- Fiorella Silviani S
- Fania Felicia
- Nenita Sari S G
- Safrida Liasna Tarigan
- Darmayantie Syahputri
- Liandra Khairunnisa
- Atika Mentari Nataya Nst
- Priscilla
- Oktavia Rizky Rosayanti Putri
- Vilya Sutanto
- Dinda Rizvina Nasution
- WINDA LYDIA SARI
- Ajeng Diah Andhini
- Dina Maharani
- Paskha Yohana
- Lisdiana Sani Namora Harahap
- Cynthia Marilyn Sitompul
- Kristin Citra Napitupulu
- Merry Christine Sitorus
- Rizki Hasanah
- Dhara Puspita H
- Okto Rianta
- Novika Susi Lestari
- Sulistia Putri
- Rizki Nugroho
- Tia Nahara Hendrati
- Yunita
- Christyn Elisabeth Siagian
- Shella
- Siti Rizki Kartika
- Rifany Saragih
- Edwin Mangatur Sirait
- Aisyah Huwaida S
- Regina Anastasia
- Lusia Fitri Ayu Pardede
- Grace Theresia Sihotang
- Sulistia Putri
- Nenita Sari s g
- Desi M Maloky
- Ratri Ps
- Ariansyah
- Yap Rima o Sinaga
- Raffles Pardede
- Muhammad Rajief
- Melina Siallagan
- Puspa Aryani Tantri
- Fonds Novel
- M Yani Bagus Irianto
- Adolf Purba
- Andhika Satria
- Rika Damayanti
Berikut hasil survei :
- Saya merasa senang jika dosen mengadakan kuliah secara online
| Sangat Setuju | 4 |
|
| Setuju | 19 |
|
| Netral | 19 |
|
| Tidak setuju | 8 |
|
| Sangat tidak setuju | 1 |
|
- Saya sudah siap dengan yang namanya kuliah secara online
| Sangat Setuju | 4 |
|
| Setuju | 24 |
|
| Netral | 19 |
|
| Tidak Setuju | 4 |
|
| Sangat tidak setuju | 0 |
![]() | 0.00% |
|
- Saya merasa kuliah online sangat menguntungkan baik dari segi transportasi juga dalam penggunaan kertas (buku textbook)
| Sangat Setuju | 11 |
|
| Setuju | 30 |
|
| Netral | 9 |
|
| Tidak Setuju | 1 |
|
| Sangat tidak setuju | 0 |
![]() | 0.00% |
|
- Saya sudah cukup paham bagaimana melakukan kuliah secara online
| Sangat Setuju | 5 |
|
| Setuju | 26 |
|
| Netral | 16 |
|
| Tidak Setuju | 3 |
|
| Sangat tidak setuju | 1 |
|
- Saya lebih mudah paham belajar di kuliah online di bandingkan dengan kuliah tatap muka
| Sangat Setuju | 3 |
|
| Setuju | 4 |
|
| Netral | 16 |
|
| Tidak Setuju | 22 |
|
| Sangat tidak setuju | 6 |
|
- Saya tidak mudah merasa bosan dalam perkuliahan online
| Sangat Setuju | 4 |
|
| Setuju | 22 |
|
| Netral | 19 |
|
| Tidak Setuju | 6 |
|
| Sangat tidak setuju | 0 |
![]() | 0.00% |
|
Dari hasil survei di atas saya mengambil kesimpulan bahwa :
- Saya merasa senang jika dosen mengadakan kuliah secara online
Saya berpendapat bahwa cukup banyak mahasiswa yang merasa kuliah online itu adalah hal yang menyenangkan bisa di lihat dari jumlah responden yang cukup banyak menjawab ke arah setuju walaupun kita tidak tahu mereka senang karena "kuliah" nya atau karena "online" nya. Hal yang penting di sini adalah kita bisa melihat kalau kuliah online itu bisa diterima oleh mahasiswanya.
- Saya sudah siap dengan yang namanya kuliah secara online
Jumlah responden yang menjawab setuju disini sudah cukup besar walaupun tetap saja yang menjawab netral juga banyak. Disini saya mengambil pendapat kalau kesiapan mahasiswa Psikologi angkatan 2011 sudah cukup tinggi walaupun kita tak bisa menghiraukan jawaban netral yang juga tinggi . Jawaban Netral yang hampir berimbang dengan Setuju mungkin disebabkan faktor eksternal dari mahasiswa, bisa karena kesiapan internet di kampus yang kurang memadai sehingga beberapa mahasiswa mengambil jawaban netral walaupun mereka mungkin sudah memiliki laptop atau komputer ataupun gadget lainnya yang sudah mendukung untuk kuliah online. Dan jawaban Setuju yang tinggi sudah jelas karena mereka sudah merasa cukup dengan koneksi internet di kampus.
- Saya merasa kuliah online sangat menguntungkan baik dari segi transportasi juga dalam penggunaan kertas (buku textbook)
Dari pernyataan di atas dan jawaban responden yang banyak ke arah yang setuju sudah pasti tentu kalau mahasiswa memang merasa di untungkan dengan adanya kuliah online. Disini dengan adanya kuliah online mahasiswa bisa menghemat biaya yang dikeluarkan untuk transportasi dan buku. mahasiswa tak harus lagi repot dengan telat di perjalanan atau lupa membawa buku, karena dengan "online" semua bisa terhubung sehingga ini lah yang membuat mahasiswa merasa di untungkan dengan adanya kuliah online. Dan memang kuliah online ini bisa mempermudah mahasiswa dan dosen jika seluruh aspek sudah mendukung dengan bagus.
- Saya sudah cukup paham bagaimana melakukan kuliah secara online
Hampir setengah dari responden menjawab setuju untuk poin ini. Ini membuktikan bahwa kuliah online sudah cukup dipahami oleh mahasiswa, walaupun saya yakin jika survei ini di adakan pada awal-awal semester maka jawaban tidak setuju akan lebih banyak. jawaban netral juga cukup banyak, ini berarti mahasiswa masih perlu penjelasan lebih dalam bagaimana cara kuliah secara online ini. Tidak hanya dengan mencari sendiri atau menanyakan teman, tetapi dosen pun harus ikut serta dalam menjelaskan cara untuk perkuliahan online.
- Saya lebih mudah paham belajar di kuliah online di bandingkan dengan kuliah tatap muka
Untuk poin ini, ternyata banyak yang menjawab kalau mereka lebih mudah paham dengan tatap muka dibandingkan dengan kuliah online. Walaupun poin poin sebelumnya membuktikan kalau mahasiswa telah menerima,siap, dan paham dengan kuliah online tapi ternyata tetap saja kuliah dengan tatap muka akan membuat mahasiswa lebih paham. di sini saya menarik pendpata kalau dengan kuliah online, walaupun cukup bagus tetapi mahasiswa akan sering buyar konsentrasinya pada kuliah online di bandingkan dengan tatap muka karena bisa saja mereka membuka games, media sosial ataupun hal-hal yang yang ada di internet. juga saya yakin karena mereka merasa tak terawasi oleh dosen sehingga tidak merasakan keseriusan dalam konsenterasi.
- Saya tidak mudah merasa bosan dalam perkuliahan online
Jawaban responden ternyata cukup ke arah setuju, karena memang dengan kuliah online mahasiswa bisa diselingi dengan melihat hal-hal yang menyenangkan di internet dan tak hanya terpaku ataupun tertekan dengan tugas. mereka bisa bermain untuk menghilangkan jenuh pada perkuliahan dan kembali mengerjakan tugas apabila mood mereka sudah kembali membaik untuk hasil tugas yang maksimal.
Demikian hasil dari survei saya, semoga bisa di jadikan refrensi dan bahan pertimbangan untuk semakin memarakkan kuliah online ini, sudah pasti ini jgua untuk mengurangi rasa bosan mahasiswa.
Terima kasih untuk semua respoden yang telah membantu saya menyelesaikan tugas dari dosen kita. Juga terima kasih untuk Ibu Filia Dina Anggaraeni sebagai dosen pengampu dan terima kasih lagi untuk situs kwiksurvey.com yang telah menyediakan pembuatan survei secara gratis.
Saya mengharapkan saran ,kritik dan uneg-uneg agar kedepannya bisa menjadi lebih baik. Akhir kata TERIMA KASIH!.
dengan hormat
ANDHIKA SATRIA NASUTION
11-104
Testimoni :
Wew , tugas membuat survei ini benar-benar menarik karena saya tak menyangka bahwa membuat survei itu tidak mudah apalagi saat membuat kesimpulan dari soal-soal yang telah saya buat sendiri. tetapi ini merupakan pengalaman yang benar-benar menguntungkan karena saya yakin kedepannya hal-hal seperti ini akan lebih banyak dan susah lagi. Tapi dalam mengerjakan survei online ini saya masih merasa kalau survei secara offline lebih bagus karena bisa bertatap muka dengan respondennya langsung, tapi untuk keakuratan saya lebih setuju pada survei online. sekali lagi , saya yakin pengalaman ini benar-benar bermanfaat untuk kedepannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar