Sabtu, 09 Juni 2012

ANDRAGOGI !!!!

Melanjutkan post sebelumnya, tapi kali ini lawan dari pedagogi yaitu andragogi

Andragogi juga berasal dari bahasa yunani yaitu dari kata andr atau aner  yang berarti orang dewasa , dan agogus yang berarti memimpin. Jadi, Andragogi adalah proses untuk melibatkan peserta didik dewasa ke dalam suatu struktur pengalaman belajar. 

Andragogi memiliki konsep belajar "Student - Centered" dimana siswa yang lebih aktif mencari informasi dan saling berbagi ilmu dengan siswa lainnya, dan guru hanya bertugas sebagai fasilitator. Di dalam andragogi, siswa untuk saling bekerja sama dan saling meningkatkan pengetahuan masing-masing guru dengan pengajaran andragogi juga tidak membuat siswanya ke arah yang sangat formal, malah menjadikan teman yang bisa di ajak berdiskusi.

Knowles (Sudjana, 2005: 62) mendefinisikan andragogi sebagai seni dan ilmu dalam membantu peserta didik (orang dewasa) untuk belajar (the science and arts of helping adults learn). Berbeda dengan pedagogi karena istilah ini dapat diartikan sebagai seni dan ilmu untuk mengajar anak-anak (pedagogy is the science and arts of teaching children). Knowles juga menegaskan bahwa orang dewasa adalah diri yang terarah dan bertanggung jawab atas keputusannya.

Istilah andragogi ini awalnya digunakan oleh Alexander Kapp, seorang pendidik dari Jerman, pada tahun 1833, dan kemudian dikembangkan menjadi teori pendidikan orang dewasa oleh pendidikan Amerika Serikat, Malcolm Knowles.


Perlu di catat bahwa Andragogi tidaklah terbatas pada ruang lingkup seperti sekolah, universitas, kursus dan lain lain melainkan bisa juga pada kejadian sehari-hari


Tidak ada komentar:

Posting Komentar