1. Letak
persinggungan teknologi dengan pendidikan
Persinggungan antara psikologi dan
pendidikan ditemui dalam media pembelajran. Yang dimaksud dengan media
pembelajran di sini adalah sarana-sarana dan fasilitas yang mempermudah
pengajar dan siswanya dalam proses belajra mengajar.
Sarana-sarana yang di maksud
seperti : proyektor,laptop,tape recorder, microphone, speaker, dan lain-lain.
Contoh penggunaannya : bisa dilihat
pada pelajran bahasa inggris mulai dari SD-SMA menggunakan tape recorder dalam
metode pembelajran listening . Juga pada pelajaran di beberapa sekolah SMA ,
guru menggunakan proyektor membuat proses mengajar menjadi lebih menarik
dibandingkan hanya menggunakan papan tulis dan spidol maupun kapur.
2. Penggunaan
Internet di Indonesia terutama kota Medan di bidang pendidikan
Di Indonesia sendiri terutama di
kota Medan peran internet dan teknologi dalam dunia pendidikan masih kurang
teraplikasikan dengan baik. Kenapa? Karena kurangnya pemahaman guru mengenai
pentingnya peran internet dan teknologi dalam dunia endidikan. Padahal internet
menyediakan informasi yang tidak terhingga yang dapat di aksesoleh murid dan
dalam banyak kasus internet mengandung informasi yang lebih baru ketimbang buku
teks. Contohnya saja banyak perpustakaan,museum, universitas,organisasi dan
individu yang menaruh informasi mereka di web. Semuanya dapat di akses oleh
murid dengan hanya mengklik kata atau gambar yang ada di web tersebut.
Namun ada kekhawatiran tersendiri
apabila murid menyalahgunakan internet dalam mengakses website pornografi dan
kecemasan akan ketidakakuratan informasi di website personal seperti : Blog. Namun
jika dipakai secara efektif , internet bisa memperluas pengetahuan dan akses
diseluruh dunia.
3. Apa
itu Ubiqutous Computing, dan apa pandangan kami terhadap Ubiqutous Computing
itu
Ubiquitous Computing adalah
merupakan dunia pasca PC, yaitu masa dimana perangkat teknologi umum seperti
telepon dan peralatan elektronik lainnya dapat terkoneksi internet dan pengguna
mungkin tidak menyadari perangkat mana di lingkungannya yang terkoneksi. Perangkat
komputer baru yang kecil,porabel,mobile dan murah diperkirakan akan mengganti
komputer desktop.
Menurut kami, jaman Ubiquitous Computing ini akan
mempermudah kita dalam mendapat informasi dalam hal pendidikan maupun lainnya lebih
cepat dan gampang juga sudah pasti akan kebanjiran informasi sehingga tidak ada lagi namanya yang namanya “ketinggalan
informasi” walaupun memiliki dampak negative juga, tapi kami yakin jaman ini
memiliki banyak sisi positive dibanding sisi negativenya.
Itu saja yang bisa Kelompok kami
kemukakan, kurang dan lebihnya mohon di maafkan . kesempurnaan hanya milik-Nya
Seorang